Seperti yang Kita dengar bahwa setiap Kitab atau Agama langit akan ada bakhluk yang bernama Malaikat. Seperti yang Kita tahu juga bahwa tugas Malaikat adalah pembawa "berita" atau "Ilmu" dari Allah.
Sebagai seorang muslim, maka seorang muslim WAJIB mengimani keberadaan malaikat. Salah satu rukun iman yang wajib diimani oleh setiap mukmin adalah beriman kepada malaikat-malaikat Allah. Hal ini sebagaimana diterangkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam hadist Jibril, ketika malaikat Jibril ditanya tentang iman, kemudian dijawab oleh Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallaam, “ Engkau beriman kepada Allah, para malaikat-Nya. Kitab-kitab-Nya, Rasul-rasul-Nya, hari akhir, dan terhadap takdir yang baik dan yang buruk.” (H.R. Muslim).
Malaikat menurut ajaran Islam oleh Allah diciptakan dari NUR. Yaitu berdasarkan hadits Rasulullah saw, "Malaikat telah diciptakan dari Rumusan NUR". Menurut bahasa, kata "malaikat" merupakan jamak yang berasal dari Arab, malak, yang berarti kekuatan. Dimana mashdarnya (bentuk kata dasar) adalah "al alukah" artinya Risalah atau Misi, dan sang pembawa misi disebut ar-rasul.
Malaikat memiliki wujud yang seperti di ungkap dalam surat Fatir 35 : 1
"Segala puji bagi Allah pencipta langit dan bumi, yang menjadikan malaikat sebagai utusan - utusan (untuk mengurus berbagai macam urusan) yang mempunyai sayap, masing - masing (ada yang) dua, tiga dan empat. Allah menambahkan pada ciptaan-NYA apa yang dikehendaki-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu."
"Segala puji bagi Allah pencipta langit dan bumi, yang menjadikan malaikat sebagai utusan - utusan (untuk mengurus berbagai macam urusan) yang mempunyai sayap, masing - masing (ada yang) dua, tiga dan empat. Allah menambahkan pada ciptaan-NYA apa yang dikehendaki-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu."
Kemudian dalam beberapa hadits dikatakan bahwa Jibril memiliki 600 sayap, Israfil memiliki 1200 sayap, dimana satu sayapnya menyamai 600 sayap Jibril dan yang terakhir bahwa Hamalat al-"arsy memiliki 2400 Sayap dimana satu sayapnya menyamai 1200 sayap Israfil.
Wujud malaikat mustahil dapat dilihat dengan mata telanjang, akrena mata manusia tercipta dari unsur tanah liat kering dari lumpur hitam yang diberi bentuk tidak akan mampu melihat wujud dari malaikat yang asalnya terdiri dari cahaya, hanya nabi Muahmmad SAW yang mampu melihat wujud asli malaikat bahwak sampai dua kali.
Dalam ajaran Islam, ibadah manusia dan jin lebih disukai oleh Allah dibandingkan ibadah para malaikat, akrena manusia dan jin bisa menentukan pilihannya sendiri berbeda dengan malaikat yang tidak memiliki pilihan lain. Malaikat mengemban tugas-tugas tertentu dalam mengelola alam semesta. Mereka dapat melintasi alam semesta secepat kilat atau bahkan lebih cepat lagi.
Dalam ajaran Islam, ibadah manusia dan jin lebih disukai oleh Allah dibandingkan ibadah para malaikat, akrena manusia dan jin bisa menentukan pilihannya sendiri berbeda dengan malaikat yang tidak memiliki pilihan lain. Malaikat mengemban tugas-tugas tertentu dalam mengelola alam semesta. Mereka dapat melintasi alam semesta secepat kilat atau bahkan lebih cepat lagi.
Demikian Artikel tentang Apakah Malaikat Itu Ada? Sesungguhnya, bagi ummat Islam MUTLAK mengimani risalah Nabi Muhammad, dimana slahsatunya adalah mengimani malaikat sebagai pembawa risalah.